Akulah bunga sakura, bagaikan pohon yang menggugurkan daunnya di musim dingin—terkadang hampa, namun menyimpan hangatnya mimpi musim semi di tengah keheningan dan kabut. Dengan harapan mekar kembali di bawah sinar hari yang lebih cerah, aku selalu siap mempersembahkan kelembutan dan keindahannya kepada alam.
0
0
komentar 0